Interview 4
(Ten Asia)
Q : Drama yang telah syuting selama 6 bulan akhirnya selesai. Bagaimana perasaanmu?
Kami mulai syuting saat cuaca sedang panas dan mengakhirinya saat cuaca sudah dingin. Selama 2 musim ini, tim syuting dan tim kostum yang paling menderita. Meskipun sulit tapi kami melakukannya bersama. Ya, kan? Ini adalah drama yang dibuat dengan perasaan gembira. Aku memiliki banyak rasa terima kasih.
Q : Rambut pendek Dongjoo adalah sesuatu yang tidak bisa ditemukan di drama sejarah lain. Meskipun berkat itu reaksi yang dominan adalah sinkronasi kemiripan 200% dengan webtoon asli, dalam drama sejarah biasa karakter dengan rambut pendek adalah hal yang tidak biasa. Sepertinya kau sempat merasa kesulitan sebelum memotong rambutmu.
Di dalam webtoon, alasan Dongjoo memotong rambutnya menjadi pendek muncul dengan jelas. Di dalam drama, Dongjoo memotong rambutnya untuk melindungi seorang gadis yang sedang dalam bahaya dan akan dijual pada seorang pria. Aku memotong rambutku sambil berfokus pada sifat karakter yang aku perankan. Aku mencoba semampuku untuk mencocokkan diri dengan karakter Dongjoo yang ada di dalam webtoon. Meskipun ada reaksi yang mengatakan ini janggal, tapi aku senang mendengar kalau kami (Dongjoo versi drama & webtoon) mirip.
Q : (Karakter Dongjoo) agak sedikit berbeda dengan karakter yang selama ini kau perankan. Tentu saja, kau pernah memerankan karakter yang cerah dan ceria sebelumnya, tapi ini pertama kalinya kau memerankan karakter yang terus terang dan keras seperti Dongjoo.
Dongjoo adalah 'Pembunuh Jantung'. (tertawa). Sebenarnya sifatku mirip dengan Dongjoo hanya saja aku belum pernah mendapatkan kesempatan untuk memerankan karakter seperti Dongjoo sebelumnya. Aku sempat merasa khawatir karena ini penampilan (diriku) yang tidak biasa dilihat oleh para penonton. Ada banyak kekhawatiran tentang apakah karakter Dongjoo bisa terlihat menarik tapi selama syuting berlangsung, daripada berfokus pada kemampuan aktingku, aku melaluinya dengan hidup sebagai Dongjoo. Setelah drama berakhir, aku melihat bahwa para penonton menyukai karakter Dongjoo. Terima kasih karena telah mengatakan aku sangat cocok memerankan Dongjoo. Aku merasa senang.
Q : Bagaimana kau memutuskan untuk bergabung dalam 'The Tale of Nokdu'?
Aku mendapatkan tawaran peran ini dari sutradara lebih dahulu. Dia mengatakan kalau 'Joseon Roco - The Tale of Nokdu' sudah dipersiapkan selama 2 tahun. Bukankah itu waktu yang cukup panjang untuk menyiapkan satu buah drama? Ada yang mengatakan dia menyiapkan selama itu dengan penuh kasih sayang. Lalu sutradara dan penulis mengatakan bahwa mereka membuat Dongjoo sebagai karakter yang mandiri dan pemberani, bukan karakter yang pasif dan membuat frustrasi. Jadi aku memutuskan untuk bergabung dalam 'The Tale of Nokdu' karena aku menyukai webtoonnya dan ingin memerankan Dongjoo.
Q : Selain Dongjoo, karakter wanita seperti pasukan Muwol dan YeolNyeoDan juga mandiri dan aktif. Alih - alih bersembunyi dan menyerahkan semuanya pada takdir, mereka pergi untuk memecahkan masalah. Kami merasa kau banyak bertukar pikiran dengan Penulis Im Yejin dan Baek So Yeon.
Penulis memiliki keinginan yang kuat untuk menggambarkan karakter-karakter wanita ini secara aktif. Dia sangat mengerti rasa frustrasi dan kekecewaan yang pernah aku rasakan saat berperan sebagai pemeran utama wanita. Dia menggambarkan perubahan perasaan Dongjoo dengan baik tanpa keluar dari batasan dalam drama sejarah. Perkembangan cerita drama berubah dengan cepat namun perubahan perasaan emosional Dongjoo lambat. Aku percaya bahwa pesan yang coba ingin aku sampaikan kuat.
"Aku menjadi sangat dekat dengan para unnie dan oppa (para aktor & kru). Aku punya banyak kenangan pergi makan makanan yang lezat bersama mereka."
Q : Dikatakan bahwa saat berakting sebagai Dongjoo, perasaan emosionalmu menjadi meningkat dan penggambaran emosimu menjadi lebih luas dan dalam. Aktingmu membantu para penonton untuk memahami situasi dan emosi yang dirasakan oleh Dongjoo.
Walaupun aku biasa berkonsentrasi pada akting emosional, aku merasa akting emosional saat 'The Tale of Nokdu' berbeda dengan dramaku sebelumnya. Dongjoo sangat ceria di awal drama, namun di pertengahan drama dia menjadi lebih emosional. Sama halnya dengan percintaannya. Karena Nokdu berdandan sebagai perempuan dan hidup selayaknya saudara perempuan, Aku sempat berpikir : 'Apakah mereka bisa memperdalam perasaan mereka sebagai pria dan wanita? Apakah kita bisa masuk (ke dalam perasaan itu)? Tapi saat cerita Dongjoo dan Nokdu sedikit demi sedikit terungkap, perasaan ceria berubah menjadi memilukan. Perasaan itu ditunjukkan dengan baik.
Q : Adegan ayunan Dongjoo menjadi topik hangat dan dipilih penonton sebagai adegan terbaik karena menunjukkan perubahan emosi dan keinginan Dongjoo untuk mengatasi kenangan bahagia dan kesedihan masa lalunya untuk bergerak maju.
Aku senang karena mereka bisa bersimpati dengan perasaan Dongjoo pada adegan emosional seperti itu. Aku merasa senang karena penonton memahami apa yang ingin aku ungkapkan dan ternyata aku tidak salah dalam mengekspresikannya. (tertawa)
Q : Sejak kecil, akting dan caramu menyampaikan emosi tampaknya cukup unik. Menangis dengan sedih dan tersenyum dengan bahagia. Apa kau punya rahasia khusus untuk akting emosional?
Justru sebaliknya. Karena aku tidak tahu bagaimana harus melakukannya, aku selalu belajar. Aku mencoba akting senatural mungkin karena aku ingin terlihat murni. Mungkin ada kekurangan dari yang akting yang aku ingin ungkapkan jika menghitungnya secara teknis. Tampaknya para penonton menonton bagian itu dengan segar karena emosi apa adanya yang diungkapkan pada bagian itu.
Q : Apakah ada adegan yang membuatmu belum puas?
Adegan ciuman saat Nokdu bertelanjang dada. Karena adegan itu diambil tidak lama setelah syuting pertama, aku merasa belum mendapatkan perasaan yang Dongjoo dan Nokdu rasakan. Aku bersyukur karena para penonton menonton adegan itu dengan baik tetapi aku masih berharap bisa melakukannya lebih baik lagi.
Q : Ketika terungkap bahwa Yulmu (Kang Tae Oh) bukan orang biasa melainkan Pangeran Neungyang (akan menjadi Raja Injo), suasana drama berubah. Itu adalah bagian yang paling mengejutkan. Kami penasaran apakah kau sudah tahu tentang hal ini.
Aku benar-benar tidak tahu. Bagian itu juga mengejutkan bagiku. Tidak ada cerita tentang Injo saat pembacaan naskah. Aku kira dia hanya Yulmu yang hangat dan terlihat seksi saat memasak. Setelah tahu kalau dia adalah Injo : 'Orang yang kukenal ini Injo?!' Aku jadi bingung dan kesulitan bagaimana harus menghadapi Yulmu. Aku jadi membenci Yulmu sejak aku tahu dia adalah Injo. (Tertawa)
Q : Bagaimana bekerja bersama lawan mainmu Jang Dong Yoon?
Jang Dong Yoon adalah aktor yang sangat aktif dan penuh energi. Aku tidak perlu memimpin suasana karena dia banyak bicara dan ceria. Energi baik kami sepertinya menyatu dengan baik. Adegan aksinya juga bagus. Dia terbang jauh meskipun aku hanya mendorongnya perlahan. Aku pernah membaca komentar kalau Dongjoo sangat kuat hingga dia terbang (terdorong) dengan mudah, itu tidak benar. Kerja sama kami bagus. (tertawa) Perasaan wanita membuatnya nyaman saat berakting. Ketika adegan itu terlihat seperti yang diharapkan, kami menyukainya dan merasa puas. Dia benar-benar partner yang baik.
Q : Apakah ada adegan yang hasilnya sesuai dengan yang kau inginkan?
Ada. Adegan di bagian awal cerita saat Dongjoo mengikuti Nokdu pergi ke Hanyang lalu berbaring sambil mengatakan: 'Aku tidak mengikutimu'. Saat itu aku mengambil bantal dan memukul dahinya. Itu adalah bagian yang ditambahkan. Aku mengambil bantal dan memukul dahinya. Hal - hal kecil itu sangat pas. Setiap adegan terlihat alami karena dia menerima aktingku dengan baik. Adegan mencium mata, hidung dan bibir juga terlihat bagus. Saat itu kami syuting di ruangan yang kecil tapi sutradara mengatakan pada kami untuk santai setelah melihat suasananya. Kata-kata itu membuat kami tenang. Menurutku itu adalah adegan yang cantik.
Q : Bagaimana perasaanmu saat melihat Jang Dong Yoon berpakaian wanita?
Dia cantik. (Tertawa) Saat pertama kali bertemu, (Jang) Dongyoon oppa datang memakai topi. Saat itu wajahnya putih dan kecil, bentuk (tubuhnya) juga cantik, aku tahu dia akan menjadi sangat cantik saat berdandan sebagai wanita. Dia sangat cantik saat berdandan sebagai wanita. Aku terkejut. Di lokasi syuting dia juga banyak dibilang cantik.
Q : Nokdu yang berpakaian wanita juga bagus, tapi Dongjoo yang berpakaian pria juga manis
Saat berpakaian pria, mereka mengatakan aku mirip anak kecil. Aku banyak mendengar kalau aku terlihat seperti anak laki-laki.
Q : Chemistry antara Nokdu dan Dongjoo sangat bagus. Hubungan baik kalian yang terlihat di video balik layar maupun sosial media membuat orang - orang salah paham kalau kalian berdua berkencan. Sepertinya itu adalah pujian yang bagus untuk akting romansa yang kalian lakukan.
Aktor Jang Dong Yoon masuk ke dalam karakter Nokdu dan aku masuk ke dalam karakter Dongjoo. Kami berdua ingin membuat romansa antara Nokdu dan Dongjoo hidup, dan punya keinginan yang besar. Aku sangat menginginkan Dongjoo dan Nokdu untuk bahagia, sehingga aku sangat senang mendengar pujian kalau mereka berdua sangat cocok. Aku merasa bangga karena mereka (penonton) mengikuti drama ini karena mereka menyukainya.
Aktor Jang Dong Yoon masuk ke dalam karakter Nokdu dan aku masuk ke dalam karakter Dongjoo. Kami berdua ingin membuat romansa antara Nokdu dan Dongjoo hidup, dan punya keinginan yang besar. Aku sangat menginginkan Dongjoo dan Nokdu untuk bahagia, sehingga aku sangat senang mendengar pujian kalau mereka berdua sangat cocok. Aku merasa bangga karena mereka (penonton) mengikuti drama ini karena mereka menyukainya.
Kim So Hyun mengatakan, "Aku masih belum ingin beristirahat. Saat syuting aku senang bertemu dengan banyak orang baik serta menerima dan memberikan energi. Aku adalah orang yang menyembuhkan diri sambil bekerja."
Q : Kau pasti banyak mendengar kalau kau sudah berakting dengan bagus sejak masih kecil, terutama di drama sejarah hingga mereka menyebutmu 'Dewi Sageuk'. Apa kau pernah merasa tertekan atau merasa bertanggung jawab dengan citra baikmu?
Karena aku sudah berakting sejak kecil, mereka mengatakan, "Sohyun pasti bisa melakukannya." Akan tetapi setiap memerankan karakter yang baru, itu selalu terasa baru dan sulit. Saat mendengar kata-kata seperti itu, aku lebih merasa canggung daripada merasa tertekan atau bertanggung jawab. Julukan seperti 'Dewi Sageuk' atau semacamnya membuatku berjanji untuk membangun filmografiku lebih baik lagi di masa depan.
Karena aku sudah berakting sejak kecil, mereka mengatakan, "Sohyun pasti bisa melakukannya." Akan tetapi setiap memerankan karakter yang baru, itu selalu terasa baru dan sulit. Saat mendengar kata-kata seperti itu, aku lebih merasa canggung daripada merasa tertekan atau bertanggung jawab. Julukan seperti 'Dewi Sageuk' atau semacamnya membuatku berjanji untuk membangun filmografiku lebih baik lagi di masa depan.
Q : Karena kau debut sejak tahun 2008, kau adalah aktor dengan pengalaman karir 11 tahun tapi usiamu masih 21 tahun. Apa kau pernah merasa kesulitan saat ingin bertingkah kekanak-kanakan?
Ada saat-saat dimana aku ingin bertingkah seperti anak-anak. Aku rasa aku terjebak dalam citra itu sendiri, tapi aku dulu berpikir bahwa aku harus berperilaku dewasa. Sejak masih kecil, ibuku mengatakan aku akan dimarahi jika berlaku tidak sopan, aku juga merasa berperilaku seperti orang dewasa adalah hal yang diperlukan. Sehingga ketika aku sudah tumbuh menjadi dewasa, aku merasa nyaman. Di 'The Tale of Nokdu' aku memberikan banyak komplain karena ada banyak Unnie dan Oppa. (Tertawa) Di drama ini, aku merasa sangat nyaman dan bebas karena aku tidak harus bertingkah atau memiliki tanggung jawab sebagai orang dewasa. Aku bisa berperilaku seperti Kim So Hyun yang berusia 21 tahun.
Q : Sepertinya kau sudah mematenkan dirimu sebagai aktor dewasa
Aku tidak berpikir orang menjadi dewasa karena usianya. Daripada mencoba terlihat lebih dewasa, aku berpikir lebih baik hal ini mengalir dengan alami sesuai dengan apa yang terlihat dari diriku. Aku pikir tidak akan cocok jika melakukannya terlalu berlebihan atau dengan setengah hati. Dongjoo yang ada di 'The Tale of Nokdu' memiliki sifat anak-anak juga dewasa. Aku mengatakan ini karena aku fokus pada karakter Dongjoo.
Q : Apakah ada akting yang ingin kau lakukan di masa depan?
Aksi. Aku ingin melakukan adegan aksi seperti yang dilakukan oleh para unnie pasukan Muwol. Mereka terlihat keren saat melakukan adegan aksi dengan seragam. Aku suka drama modern maupun sejarah, tapi aku ingin mencoba beradegan aksi di drama sejarah. Walaupun aku tidak terlalu percaya diri menggunakan tubuhku, tapi aku percaya aku bisa melakukannya dengan baik jika diberikan kesempatan.
Ada saat-saat dimana aku ingin bertingkah seperti anak-anak. Aku rasa aku terjebak dalam citra itu sendiri, tapi aku dulu berpikir bahwa aku harus berperilaku dewasa. Sejak masih kecil, ibuku mengatakan aku akan dimarahi jika berlaku tidak sopan, aku juga merasa berperilaku seperti orang dewasa adalah hal yang diperlukan. Sehingga ketika aku sudah tumbuh menjadi dewasa, aku merasa nyaman. Di 'The Tale of Nokdu' aku memberikan banyak komplain karena ada banyak Unnie dan Oppa. (Tertawa) Di drama ini, aku merasa sangat nyaman dan bebas karena aku tidak harus bertingkah atau memiliki tanggung jawab sebagai orang dewasa. Aku bisa berperilaku seperti Kim So Hyun yang berusia 21 tahun.
Q : Sepertinya kau sudah mematenkan dirimu sebagai aktor dewasa
Aku tidak berpikir orang menjadi dewasa karena usianya. Daripada mencoba terlihat lebih dewasa, aku berpikir lebih baik hal ini mengalir dengan alami sesuai dengan apa yang terlihat dari diriku. Aku pikir tidak akan cocok jika melakukannya terlalu berlebihan atau dengan setengah hati. Dongjoo yang ada di 'The Tale of Nokdu' memiliki sifat anak-anak juga dewasa. Aku mengatakan ini karena aku fokus pada karakter Dongjoo.
Q : Apakah ada akting yang ingin kau lakukan di masa depan?
Aksi. Aku ingin melakukan adegan aksi seperti yang dilakukan oleh para unnie pasukan Muwol. Mereka terlihat keren saat melakukan adegan aksi dengan seragam. Aku suka drama modern maupun sejarah, tapi aku ingin mencoba beradegan aksi di drama sejarah. Walaupun aku tidak terlalu percaya diri menggunakan tubuhku, tapi aku percaya aku bisa melakukannya dengan baik jika diberikan kesempatan.
Q : Acara penghargaan akhir tahun akan diadakan sebentar lagi. Apa ada penghargaan yang kau nantikan?
Penghargaan Pasangan Terbaik. (Tertawa) Karena Dongjoo dan Nokdu mendapatkan cinta dari banyak orang, aku berharap mendapatkan penghargaan pasangan terbaik. Aku berharap unnie Muwoldan mendapatkan penghargaan. Aku juga berharap Aengdu (Park Da Yeon) mendapatkan penghargaan. Aku rasa 'The Tale of Nokdu' adalah drama yang pantas mendapatkan banyak penghargaan. Aku harap para aktor yang bekerja lebih keras dariku mendapatkan banyak penghargaan.
Penghargaan Pasangan Terbaik. (Tertawa) Karena Dongjoo dan Nokdu mendapatkan cinta dari banyak orang, aku berharap mendapatkan penghargaan pasangan terbaik. Aku berharap unnie Muwoldan mendapatkan penghargaan. Aku juga berharap Aengdu (Park Da Yeon) mendapatkan penghargaan. Aku rasa 'The Tale of Nokdu' adalah drama yang pantas mendapatkan banyak penghargaan. Aku harap para aktor yang bekerja lebih keras dariku mendapatkan banyak penghargaan.
Q : Apa ada hal yang ingin kau coba lakukan selain akting?
Aku pikir lebih baik bagiku jika aku mencoba sesuatu yang dapat aku lakukan sendiri dengan tenang. Karena aku orang yang penuh dengan kekhawatiran, berada di acara hiburan yang memerlukan improvisasi membuatku cemas dan kesulitan. Jika terkadang ada kesempatan untuk menjadi MC, aku ingin melakukannya. Karena aku suka membaca buku dan menulis memo, aku ingin mencoba menulis buku suatu hari nanti. Karena cerita otobiografi tidak menyenangkan, aku ingin mencoba menulis sebuah novel.
Q : Disebut sebagai aktris seperti apa yang kau inginkan?
Aku ingin mendengar bahwa aku adalah seorang aktris yang serius. Aku berharap orang-orang dapat merasakan keaslian aktingku.
Q : Jika kau memiliki panutan, siapakah itu?
Aku tidak memiliki panutan. Aku bahkan tidak berpikir aku telah mengenal diriku sendiri. Daripada memiliki panutan, aku pikir sudah waktunya untuk mengenal diriku lebih banyak. Setelah aku menemukan tempatku maka aku baru dapat memikirkan siapa panutanku."
-&-
No comments:
Post a Comment